Jumat, 10 April 2020

Tersesat

(Sumber foto ilustrasi : google)

Tersesat
Oleh: Rizka Widyastutik

Tersesat sesaat dalam sekat
Sekejap Tergagap dengan tegap
Marhaban ya Ramadhan
satu bulan namun penuh keberkahan,

Iklan Marjan telah datang
Namun corona belum menghilang
Hingga semua pemimpi dipulangkan

Masjid ditutup,
Sekolah ditutup,
Kampus ditutup,
Qalbu semakin gugup,

Ya Rabbi,
Ditengah kobaran api,
Pun diterjang badai,
Kalam-Mu semakin berarti
Namun banyak yang salah mengarti ditengah pandemi,

Berlagak bak mufasir
Namun tak paham pun satu butir
Riuh mengaduh,
Gundah mengeluh,
Namun lupa bersimpuh.

Ngawi, 10 April 2020

Tidak ada komentar:

Posting Komentar