Kesempatan Kedua

 KESEMPATAN KEDUA

Oleh: Bunga suci maharrani



Maharrani adalah seorang siswi yang biasa-biasa saja di SMA Muhammadiyah. Dia memiliki impian untuk melanjutkan studi di perguruan tinggi ternama, tetapi nilai-nilainya selalu saja rata-rata. Setiap hari, dia berjualan online sampai dia lupa belajar, dia sering merasa tidak cukup percaya diri untuk mencapai mimpinya dan Maharrani selalu mengutamakan bisnisnya, dari pada sekolah.


Di suatu hari, Maharrani mendapatkan tawaran dari seorang guru SMA Muhammadiyah. Tawaran itu adalah bantuan untuk melanjutkan ke perguruan tinggi, namun maharrani kebingungan, satu sisi nilai Maharrani sangat rendah. 


Hari semakin berlalu, Maharrani berusaha keras memperbaiki nilai. Maharrani hampir putus asa, karena banyak hal pelajaran yang kurang dia pahami, tetapi maharrani selalu optimis bakalan bisa perbaiki nilainya. 


Maharani setiap hari selalu mengikuti sebuah bimbel sekolah, buat memperbaiki nilai nya yang jelek, Keesokan paginya, Maharrani mengikuti tes. Dia merasa gugup dan tidak yakin apakah nilai tesnya akan cukup baik. Tetapi ketika guru memberikan kembali tugas-tugas yang telah dinilai, Maharrani terkejut ketika melihat nilainya.


Nilai yang dia dapatkan jauh lebih tinggi dari yang dia harapkan. Guru bimbel nya pun memberi pujian padanya atas usaha kerasnya dan kemajuan yang dia tunjukkan. Maharani merasa bangga dan bahagia, karena usaha kerasnya akhirnya membuahkan hasil.


Dari hari itu, maharrani belajar bawah dengan kerja keras, ketakutan,dan kepercayaan diri, dia bisa melewati semua tantangan apapun yang dia hadapi. Dia menyadari bahwa setiap kesempatan adalah kesempatan kedua untuk meraih impian dan menjadi yang terbaik. Dengan semangat itu, Maharrani melangkah maju dengan keyakinan bahwa Maharrani itu bisa.


Grobogan, 11 Maret 2025


Kataba

KATABA : Komunitas Pegiat Literasi Santri Ma'had Al-Jami'ah KATABA adalah komunitas pegiat literasi di lingkungan Ma'had Al-Jami'ah IAIN Salatiga yang lahir pada 16 Maret 2017. Komunitas ini terbentuk dari inisiatif seorang mahasiswa kelas khusus Internasional (KKI) program studi Pendidikan Agama Islam (PAI) Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Salatiga, yaitu Muhammat Sabar Prihatin. Pengalaman dan prestasinya di dunia literasi yang membludak, mulai dari prestasi lokal hingga internasional, membuatnya tergugah untuk menyalurkan bakatnya. Setelah sekian kali mengikuti berbagai event literasi, akhirnya ia merasa terpanggil untuk menciptakan sebuah wadah yang menaungi kompetensi orang lain. Pada suatu event bernama Pelatihan Jurnalistik Santri Nusantara yang diselenggarakan di Jakarta pada tahun 2017, ia merasa terinspirasi untuk menyalurkan bakatnya dengan cara memberi jalan terang bagi mereka yang ingin menemukan potensi diri. Diciptakanlah sebuah komunitas literasi bernama KATABA.

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama