Bait Sang Pendosa Ulung
Oleh : Sofwa Yumnia
Diambil dari google
Barangkali hatiku tak lagi mengeras namun mati
Begitu aman saat melakukan dosa
Tak lagi meneteskan air mata sat berdoa
Tak lagi merasakan nikmatnya beribadah
Bahkan solatku menduakan Nya dengan dunia
Menganggap haram menjadi halal
Bahkan maksiatpun sudah kuanggap biasa
LaranganNya menjadi sebuah perintah
Yang ku bantah dengan kalimat Alah
Mencela seseorang yang menurut pada perintahNya
Alah ketinggalan jaman kataku
Sok suci cercaku
Terlalu ekstrim jawabku
Begitu akrabnya aku dengan kemaksiatan
Hingga Asing dengan urusan akhirat
Kenikmatan dunia yang
sesaat membuatku terlena hingga tersesat
Tapi lihatlah bagaimana dia memperlakukanku
Iya ...Aku kalah....
Aku menyerah.....
Dia membuatku menggelengkan kepala
Atas semua balasan yang ia berikan
Dia membuatku tersipu malu
Dengan caranya mengabulkan doaku
Atas kasihnya yang tak pernah hilang
Senantiasa menunggu
Memberikan kesempatan
yang selama ini ku abaikan
Kini ku merasa begitu hina
Hanya tinggal sesal yang terlafal
Tinggal senyap tersisa dilubuk hati
Mengapa hari terus berganti
Sementara Aku masih disini
Tanpa Amal yang bisa dibawa mati
Tidak ada komentar:
Posting Komentar