Jumat, 22 Maret 2024

Abadi

 Abadi

Oleh : Saritha Ramadhani

Perjalanan itu kian mengusik

Mata terus menyusuri setiap sudut

Atmanya semakin terguncang mengingat apa yang sudah dilalui

Ia terus meraba dan merapal pujian

Oh Tuhan..

Cakrawala menenggelamkan kegigihannya

Gelap, ‘tolong’ lirihnya

Tertunduk, hanya tertunduk

Ampun, ampun serunya

Akara itu kian mendekat

Deru nafasnya menambah kebisingan

Jiwa kosong itu melangkah menjauh tersayat-sayat

Aksanya menatap langit dengan gusar

Degupnya mencoba ia tenangkan

Apakah ini yang engkau janjikan Tuhan?

Janji tentang perjalanan yang abadi.



Tidak ada komentar:

Posting Komentar