Hujan
Karya : Lailatul Shilviyani
Sumber GoogleAwan cerah tidak terlihat hari ini
Kicauan merdu burung pipit tak terdengar lagi
Langit abu menyelimuti
Menemani cerita baru hari ini
Rintik gerimis mulai menghiasi
Menandakan bahwa hujan akan terjadi
Di sudut taman kota
Seorang wanita duduk terdiam
Menunggu hujan mulai reda
Dalam tatapannya, mengartikan sebuah makna terdalam
Entah apa yang ia rasa
Hujan semakin deras
Petir pun mulai bersuara
Tak disadari, wanita itu pun menangis
Sesekali ia menyeka air matanya
Meyakinkan bahwa ia baik baik saja
Apa yang terjadi padanya?
Sesakit apa luka pada dirinya?
Setiap orang memiliki cara tersendiri untuk bercerita, ketika tiada orang yang mendengarnya. Hujan memiliki magnet tersendiri bagi sebagian orang untuk mengungkapkan apa yang ia rasakan, bagi sebagian orang hujan adalah anugerah yang paling ia tunggu untuk menceritakan hari yang telah ia lalui.
Salatiga, 20 Maret 2024
Tidak ada komentar:
Posting Komentar