Tahan yang Terpendam
Oleh: Septi Nur Fatimah
Dingin menyelusup, namun hangat juga menyelimuti
Nyaman, tapi ada gangguan yang tak tampak
Ada yang salah, namun apa yang salah?
Bertahun-tahun aku terperangkap dalam tanya
Berpisah memanglah mudah
Tapi aku menolak untuk melangkah pergi
Aku masih ingin menjadi bagian dari kisahnya
Selama yang kuinginkan, selama aku bisa
Tapi bisakah aku bertahan
Di dalam kabut yang tak kunjung sirna ini?
Kadang aku begitu yakin
Namun keraguan datang menyelimuti hati
Saat rasa tak nyaman menguasai
Aku hanya diam, menahan semuanya
Karena jika kuungkapkan
Habis sudah hubungan ini
Magelang, 15 Maret 2025
Tags:
Puisi